
Jakarta,corebusiness.co.id– PT Pertamina Persero mengaku telah mengambil sempel bahan bakar minyak sebanyak 75 sempel dari sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum yang ada di Jabodetabek.
Untuk memastikan kualitas standar penjualan yang telah diterapkan oleh Direktorat Migas Kementerian ESDM, PT Pertamina langsung melakukan pengujian bahan bakar minyak yang dijual oleh Pertamina.
Pertamina sendiri sudah melakukan pengambilan sampel bahan bakar minyak (BBM) dengan spesifikasi berbagai oktan, yakni Rom 90 atau pertalite, Ron 92 atau pertamax, Ron 94 atau pertamax green dan Ron 98 atau pertamax turbo.
Sampel yang diambil sendiri yakni sebanyak 75 sampel BBM yang berasal dari 33 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Selatan dan juga terminal SPBU yang ada di Plumpang, Jakarta Utara.
Pada beberapa hari yang lalu, Lemigas telah melakukan uji terhadap 75 sampel dari gas solud dengan berbagai tingkatan dari Rob, dari 90 untuk pertalite, Ron 92 pertamax, Ron 95 pertamax Green dan Ron 98 pertamax turbo dan diambil sampel dari terminal SPBU di sekitar Jabodetabek,” kata Dirut Pertamina Persero, Simon Alysious Mantiri
Sampel tersebut kemudian di bawa ke uji lab dan menghasilkan BBM yang dijual oleh Pertamina sudah memenuhi standar yang telah diterapkan oleh Direktorat Migas Kementerian ESDM.
“Setelah melalui uji lab hasil tersebut,menunjukkan bahwa kualitas BBM Pertamina telah sesuai dengan standar spesifikasi yang diterapkan oleh Direktorat Migas Kementerian ESDM,” ungkapnya.
Simon Alysious juga mengungkapkan berterima kasih kepada seluruh rakyat untuk peduli terhadap Pertamina. Dirnya berharap dengan kritik tersebut Pertamina dapat kembali dipercaya untuk warga Indonesia.(RK).