
Jakarta,corebusiness.co.id-Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan potensi luas panen padi Mei–Juli 2025 mencapai 2,64 juta hektare dan produksi beras sekitar 7,75 juta ton, atau turun 1,44 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sebelumnya, BPS mengumumkan realisasi luas panen padi pada April 2025 mencapai 1,65 juta hektare. Angka ini turun 3,22 persen dibanding April 2024, seluas 1,71 juta hektare.
”Penurunan luas panen ini diikuti oleh penurunan produksi padi. Diperkirakan produksi padi pada April 2025 mencapai 9,09 juta GKG, atau turun 2,68 persen dibandingkan April tahun lalu,” ungkap Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, pada konferensi pers di Jakarta, Selasa (2/6/2025).
Pudji menjelaskan, produksi beras untuk konsumsi pangan masyarakat pada April 2025 diperkirakan mencapai 5,23 juta ton, atau turun 2,68 persen dibandingkan April tahun lalu. Adapun produksi beras subround I (Januari–April) 2025 mencapai 14,01 juta ton atau meningkat sebesar 26,54 persen dibandingkan subround I 2024.
Pudji menyebutkan potensi luas panen padi 3 bulan setelahnya, yakni Mei–Juli 2025 diperkirakan mencapai 2,64 juta hektare atau mengalami penurunan seluas 0,04 juta hektare. Sekitar 1,66 persen lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.