
Jakarta,corebusiness.co.id-Setelah dilaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 30 Juni 2025 di Jakarta, posisi Direktur Utama PT Gag Nikel masih kosong. Pucuk pimpinan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan pengolahan bijih nikel ini hanya tersisa dua komisaris dan satu orang direktur.
Berdasarkan laman resmi gagnikel.com, posisi Presiden Komisaris masih dijabat Hermansyah, Saptono Adji sebagai Komisaris, dan Aji Priyo Anggoro sebagai Direktur Keuangan, Manajemen Risiko, dan Sumber Daya Manusia.
Sementara foto Arya Arditya Kurnia yang sebelumnya menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama merangkap Direktur Operasi, Lana Saria dan Ahmad Fahrur Rozi masing-masing menjabat Komisaris, sudah tidak terpampang lagi dalam jajaran Komisaris dan Direksi PT Gag Nikel.
Informasi yang diterima corebusiness.co.id menyebutkan, saat ini Gag Nikel masih menunggu keputusaan dari pimpinan MIND ID untuk pengisian posisi dirut dan komisaris baru. MIND ID adalah BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia yang beranggotakan PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum, dan PT Timah Tbk.
Untuk diketahui PT Gag Nikel merupakan anak usaha PT Antam Tbk yang didirikan di Indonesia dan beralamat di Antam Office Building Tower B, Lantai MZ, Jalan TB. Simatupang No. 1 Jakarta Selatan. Gag Nikel pemegang Kontrak Karya Generasi VII No. B53 /Pres/I/1998 tahun 1998 yang ditandatangani oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 19 Januari 1998.
Awalnya, kepemilikan saham mayoritas PT Gag Nikel dimiliki oleh Asia Pacific Nickel Pty. Ltd. (APN Pty. Ltd) sebesar 75 persen dan PT Antam Tbk sebesar 25 persen. Namun sejak 2008 PT Antam Tbk berhasil mengakuisisi semua saham PT Asia Pacific Nickel Pty. Ltd, sehingga pada tahun 2008 PT Gag Nikel sepenuhnya dikendalikan oleh PT Antam Tbk. (Rif)