
Jakarta,corebusiness.co.id-LG Energy Solution (LGES) mengumumkan mendirikan usaha patungan daur ulang baterai dengan penyedia layanan lingkungan Derichebourg Prancis.
Financial Associated Press menginformasikan, LGES akan menggelontorkan investasi untuk membangun pabrik daur ulang baterai di Prancis. Kedua perusahaan masing-masing akan memegang saham sebesar 50 persen.
Pabrik daur ulang baterai yang berlokasi di Bruyères-sur-Oise, Prancis utara, ini diharapkan mulai dibangun tahun 2026, dan mulai beroperasi tahun 2027.
“Kapasitas pemrosesan daur ulang baterai di pabrik ini sekitar 20.000 metric ton per tahun,” tulis Financial Associated Press, dikutip Rabu (30/4/2025).
Pengumuman pembentukan usaha patungan membangun pabrik daur ulang baterai ini merupakan informasi terbaru dari LGES, setelah menyatakan mundur sebagai konsorsium untuk proyek rantai pasokan baterai kendaraan listrik di Indonesia pada Jumat, 18 April 2025. Proyek ini bernilai 11 triliun won atau sekitar US$ 7,7 miliar (sekitar Rp 129 triliun, dengan asumsi kurs Rp 16.841 per dolar AS).