OPEC+ Siap Turun Lebih Jauh di Bawah Target Produksi Minyak

Sumber OPEC+ menyebutkan dua faktor utama yang menyebabkan produksi OPEC+ menurun. Pertama, OPEC+ menginstruksikan anggotanya, termasuk Kazakhstan dan Irak, untuk melakukan pemangkasan tambahan, yang disebut pemangkasan kompensasi, karena sebelumnya telah melampaui tingkat yang disepakati.

Kedua, kelompok tersebut menghadapi berkurangnya kapasitas produksi cadangan–produksi yang menganggur yang dapat segera beroperasi – setelah bertahun-tahun investasi rendah.

Seorang delegasi OPEC+, yang menolak disebutkan namanya karena sensitivitas masalah ini kepada Reuters mengatakan, sebagian besar negara anggota tidak dapat memproduksi lebih banyak.

Also Read:

Dikritik Menkeu Malas Bangun Kilang Baru, Pertamina Buka Suara

“Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan kapasitas cadangan OPEC+ mencapai 4,1 juta barel per hari per Agustus. Namun, hampir semua kapasitas tersebut dimiliki oleh Arab Saudi dan UEA,” ujar seorang sumber industri yang rutin membeli minyak dari berbagai produsen OPEC+.

Kenaikan September, Oktober 

Also Read:

PHE Gali Potensi Hidrokarbon di Cekungan Manui Sulawesi

Para analis mengatakan, OPEC+ dijadwalkan meningkatkan produksi sebesar 547.000 barel per hari pada September dan 137.000 barel per hari lagi pada Oktober. Data untuk bulan-bulan tersebut belum tersedia, tetapi peningkatan produksi aktual kemungkinan hanya akan mewakili setengah dari target.

“Anggota OPEC+, Aljazair, Kazakhstan, Oman, dan Rusia, sudah memproduksi mendekati kapasitas maksimal,” kata Kepala Analisis Minyak Mentah di Kpler, Homayoun Falakshahi.

Also Read:

ESDM Tetapkan TIS Petroleum Pemenang Lelang WK Migas Bumi Perkasa

Menurutnya, kelompok ini hanya mampu meningkatkan produksi riil sebesar 0,7-0,8 juta barel per hari jika memutuskan untuk sepenuhnya menghentikan pemangkasan tahap kedua sebesar 1,65 juta barel per hari.

OPEC+ akan mulai mengurangi pemangkasan tahap kedua pada Oktober dengan sedikit peningkatan target sebesar 137.000 barel per hari.

Also Read:

PHR Cetak Rekor, “Put On Production” 70 Sumur Sebulan

Sementara menurut analis di RBC Capital, kelompok ini kemungkinan akan gagal mencapai target dan peningkatan produksi riil tidak akan melebihi 70.000 barel per hari.

Berdasarkan data OPEC+, Produksi minyak mentah Saudi pada Agustus 747.000 barel per hari lebih tinggi dibandingkan Maret, yang mencakup lebih dari separuh peningkatan kumulatif OPEC+ antara bulan April dan Agustus. Kapasitas yang tidak terpakai diperkirakan akan terus berkurang hingga tahun depan.

Also Read:

Pokja NEPIO kembali Berubah, Bob S. Effendi: Tahun Ini Harus Terwujud

Barclays memperkirakan kapasitas cadangan OPEC akan turun menjadi 2 juta barel per hari pada September 2026. OPEC+ masih menerapkan pemangkasan tahap ketiga di seluruh grup sebesar 2 juta barel per hari hingga akhir 2026.

Also Read:

Komitmen PHE Dukung Keberlanjutan Pasokan Energi On the Track dengan Asta Cita