
Jakarta,corebusiness.co.id-PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) sebagai afiliasi PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina mewujudkan berbagai inisiatif dan langkah strategis yang telah diambil untuk mencapai target ambisius, tidak hanya berkaitan dengan efisiensi operasional, tetapi juga berfokus pada keberlanjutan dan keselamatan.
Capaian HSSE Excellence dengan Budaya Salam Lima Jari dan Improvement. Keselamatan, kesehatan, dan lingkungan (HSSE) merupakan prioritas utama bagi Pertamina Drilling. Dengan mengusung budaya ‘Salam Lima Jari’, Pertamina Drilling mengajak seluruh Perwira untuk berkomitmen pada keselamatan kerja.
“Budaya ini tidak hanya sekadar jargon, tetapi telah menjadi bagian dari rutinitas harian yang diimplementasikan dalam setiap tahap operasi,” kata Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita.
Pertamina Drilling terus melakukan perbaikan berkelanjutan (improvement) sebagai upaya menuju Budaya HSSE Generatif serta memastikan standar keselamatan yang tinggi dapat dicapai dan dipertahankan. Hal ini dibuktikan dengan pencapaian angka Total Recordable Incident Rate (TRIR) Pertamina Drilling di tahun 2024, yaitu 0.18.
Salah satu langkah guna mencapai target tersebut adalah menghadirkan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) dalam industri pengeboran yang diintegrasikan kedalam sistem monitoring secara real–time. Dengan menambahkan teknologi AI, pekerja dapat mendeteksi potensi bahaya yang dapat terjadi di lapangan, yang mana sejalan dengan program keselamatan kerja yang telah dijalankan oleh Pertamina Drilling. Inovasi ini menunjukkan komitmen Pertamina Drilling dalam menghadirkan teknologi terkini demi efisiensi dan keselamatan kerja.