
Sepanjang karir militernya, sejumlah jabatan strategis pernah ditempati Ena Sulaksana, di antaranya Danyon Taifib 1 Mar (2012), Danyonif 8 Marinir (2014), Danlanal Batuporon Madura (2016), Danbrigif 1 Marinir Jakarta (2020), hingga Asintel Danpasmar 2 (2017), Asops Danpasmar 1 (2019), dan Asintel Komandan Korps Marinir (2021).
Selanjutnya, Ena Sulaksana juga pernah tergabung dalam Satuan Tugas Operasi Rencong Sakti XVI tahun 2001 dan Satgas Muara dan Perairan (MUPE) tahun 2003 saat darurat militer di Aceh.
Ena Sulaksana juga turut serta dalam operasi militer Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Lebanon pada 2009 serta ambil bagian dalam Satgas Merah Putih tahun 2011 di Somalia untuk membebaskan KM Sinar Kudus.
Beberapa tanda kehormatan pernah diterima Ena Sulaksana, di antaranya Satyalancana Gom VII, Santi Dharma, Kesatria Yudha, Wira Karya, Kesetiaan 8 Tahun, 16 Tahun, 24 Tahun, Veteran Perdamian, Dwidya Sistha, Dharma Nusa, dan UN Medal. (Dion)