Kebijakan AAS di Antara Tiran Group dan Kementan

Berawal dari sektor pertanian dan distribusi pestisida, perusahaan ini berkembang hingga menjadi holding company.

Sejak 2018 sebagai holding company, Tiran Group membawahi beberapa unit usaha, yakni Tiran Mining, Tiran Retail, Tiran Agri, Tiran Trans, dan Tiran Industrial Park.

Tiran Mining

Also Read:

Soud Aminah Assegaf, antara Bisnis dan Aktivitas Sosial

Dalam laman Tiran Group diinformasikan bahwa Ulunit bisnis di sektor pertambangan bernaung dalam bendera Tiran Indonesia, hadir sebagai pionir dalam pengelolaan tambang nikel yang berkelanjutan. Perusahaan menargetkan produksi 1 juta ton nikel per bulan.

Tiran Retail

Also Read:

Emban Komisaris PLN EPI, Anggawira: Tanggung Jawab Kolektif Jaga Ketahanan Energi Nasional

Tiran Retail saat ini membawahi lima anak perusahaan yang berperan dalam memastikan distribusi berbagai produk secara efektif.

Saat ini, unit retail mendistribusikan ribuan produk Unilever ke 1.245 outlet, serta produk-produk frozen food seperti Bellfood, So Good, dan Indopertama ke 890 outlet yang tersebar di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. Selain itu, Tiran Retail juga menangani distribusi GKP (gula kristal putih) merek GulaTa ke seluruh wilayah Sulawesi.

Also Read:

Resmi! Danpasmar 1 Ena Sulaksana Sandang Pangkat Brigjen TNI

Tiran merintis sektor retail melalui penyediaan produk-produk pertanian, seperti rodentisida, serta produk industri seperti semen. Selain itu, sektor ini juga mengelola jaringan SPBU percontohan yang beroperasi di berbagai lokasi strategis di Makassar dan sekitarnya.

Tiran Agri

Also Read:

Kabid Inteldakim Haryono: Keberhasilan Penanganan Keimigrasian Bukan Semata dari Tingginya Angka

Unit Tiran Agri mengelola sektor agribisnis terintegrasi yang mencakup perkebunan kelapa sawit, tebu, dan mete, serta dilengkapi dengan kegiatan perikanan dan peternakan.

Perkebunan kelapa sawit dan tebu berperan sebagai sumber bahan baku utama untuk produk unggulan GulaTa. Sementara itu, budidaya tanaman mete yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat lokal bertujuan untuk mendorong diversifikasi produk pertanian.

Also Read:

Founder & CEO INFIEN Energy, M. Firmansyah Ingin Membawa Perusahaan Selevel Tesla