Dari Indramayu, Mentan Amran menggunakan heli ke Bandara Halim Perdana Kusumah, lalu menuju Bandara Soekarno Hatta lewat jalur darat.
Tiba di Bandara Soetta, Mentan Amran bergegas naik ke pesawat yang akan terbang ke bagian timur Indonesia.
Di pesawat, barulah Mentan Amran betul-betul dapat menikmati tidur nyenyak, meski tak sempurna karena tubuh yang tak berbaring sempurna.
Rasa kantuk dan lelah karena mengurus petani dan pangan, dapat diibaratkan serupa dengan rasa kantuk yang diturunkan kepada para Mujahid, “Ingatlah ketika Allah menjadikan kalian mengantuk sebagai suatu bentuk karunia rasa aman dari-Nya” (QS. Al Anfaal 8 : 11).
Maka semoga lelah ini berbuah manis, swasembada, Indonesia lumbung pangan dunia, dan juga menjadi ladang pahala jariyah, yang akan mengantarkan semua yang terlibat mendapatkan hadiah syurga yang mulia di akhirat kelak. Aamiin. (FA)