“Kami bisa panen dengan Indeks Pertanaman (IP) 300, namun harga jual gabahnya tetap murah. Harapan kami, harga gabah bisa sesuai dengan arahan pemerintah yang akan lebih menguntungkan petani. Kami mohon agar Pak Presiden Prabowo menindaklanjuti permasalahan ini,” katanya.
Menanggapi keluhan tersebut, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah akan terus memperhatikan kesejahteraan petani melalui kebijakan harga yang lebih stabil dan menguntungkan.
“Kami akan memastikan harga gabah yang adil bagi petani. Pemerintah berkomitmen untuk memperbaiki sistem harga agar petani bisa mendapatkan harga yang layak sesuai dengan ketetapan yang sudah ada,” ujar Mentan Amran.
Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Yudi Sastro, menegaskan pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap implementasi kebijakan harga gabah di lapangan dan memastikan petani dapat menikmati manfaat dari kebijakan yang sudah diatur oleh pemerintah. (Red)