Terseok-seok, Harga Bijih Nikel mulai Merangkak Naik

Harga pengadaan di hilir relatif rendah, dan kemauan membeli juga moderat. Mengenai profitabilitas ekspor, keuntungan ekspor menyusut secara signifikan pada bulan tersebut, yang mungkin mengurangi antusiasme perusahaan penyulingan nikel yang memiliki kualifikasi ekspor dan pengiriman LME untuk memperluas produksi.

Harga Nikel Sulfat

Produk olahan bijih nikel berupa nikel sulfat sebagai bahan prekursor katoda baterai lithium di minggu kedua Januari 2025 masih datar. Senin ini (13/1/2025),  harga indeks nikel sulfat tingkat baterai SMM adalah 26.423 yuan per metric ton (mt), dengan kisaran kutipan untuk nikel sulfat tingkat baterai pada 26.050-26.950 yuan per mt, dan harga rata-rata tetap datar (WoW).

Also Read:

Berkat Sektor Ini Pertumbuhan Ekonomi Malut Balap Provinsi Lain

Dari sisi biaya, sedikit terkoreksinya harga nikel di LME, memperkuat dukungan harga spot. Saat ini, keuntungan spot produksi nikel sulfat menggunakan Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) berada dalam kondisi merugi. Sedangkan margin keuntungan produksi nikel sulfat menggunakan nikel matte kadar tinggi tetap ada.

Dari sisi permintaan, sebagian besar pabrik prekursor pada dasarnya telah menyelesaikan penyetokan ulang garam nikel pada Januari, dan sebagian kecil masih memiliki permintaan penyetokan ulang. Aktivitas penyelidikan pasar lemah hari ini.

Also Read:

Tren HMA Nikel Tahun 2024 dan Prediksi Harga Januari 2025

Dari sisi pasokan, pabrik nikel sulfat saat ini mempertahankan tingkat persediaan produk jadi yang rendah, sehingga menyebabkan terbatasnya pasokan. Secara keseluruhan, dengan pola pasokan yang ketat, harga masih mempunyai ruang untuk tren kenaikan. (Rif)

Also Read:

Ketum ASPEBINDO Anggawira Urai Dampak Pembatasan Kuota Produksi Bijih Nikel